"Resep sukses adalah belajar disaat orang lain tidur, bekerja disaat orang lain bermalasan, mempersiapkan disaat orang lain bermain, dan bermimpi disaat orang lain berharap." – William A Ward –

Thursday 2 April 2015

Fakta Unik Akibat Perang Dunia Kedua yang Berdampak Positif

Didalam Perperangan baik perang dunia pertama maupun Perang Dunia kedua selalu akan meninggalkan kisah-kisah pilu dan menyedihkan dari pihak-pihak yang terlibat ,yang tentunya akan menjadikan catatan kelam bagi bangsa yang terlibat. perang adalah peristiwa kejahatan sosial yang akan meninggalkan luka yang mungkin tak akan dapat disembuhkan.Namun dibalik semua cerita duka,semua hal akan selalu menunjukan sisi positif maupun sisi negatif .Perang tetap mempunyai dampak positif (ada hikmahnya ) bagi peradaban manusia (walaupunharga yang harus dibayar sangatlah mahal).Berikut adalah beberapa hikmah positif yang dihasilakn oleh perang dunia kedua.

1. Lahirnya PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa)

Setelah perang dunia pertama berakhir , pihak Sekutu telah menciptakan Liga Bangsa-Bangsa (LBB),yang mempunyai tujuan untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan Eropa. LBB merupakan organisasi global pertama dalam sejarah politik dunia, tetapi dikarenakan LBB lemah maka fungsi dari LBB gagal sehingga meletuslah kembali perang dunia kedua yang lebih besar dari perang dunia pertama karena ikut melibatkan negara-negara dikawasan Asia dan Amerika Serikat.Maka didirikanlah PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) pada tanggal 24 Oktober 1945, agar PBB mempunyai fungsi yang lebih baik maka Sekutu melakukan pemisahan kekuasaan pada PBB dengan memberikan“ Hak Veto “,di antara lima negara besar (Inggris, Perancis, Amerika Serikat, Cina, dan Uni Soviet.

2. Terciptanya Negara Adidaya Baru (Super Power) 

Meskipun PBB memiliki lima negara besar yang memegang “Hak Veto “, namun pada perkembangan selanjutnya hanya ada dua negara yang secara ekonomi dan politik berkembnag menjadi lebih kuat setelah Perang Dunia II.Perang Dunia II yang meletus dikawasan Eropa menyebabkan terganggunnya te pasokan sumber daya alam dan ekonomi dari negara-negara Eropa Barat, khususnya Inggris, Perancis, dan Jerman.Negara-negara ini yang sebelumnya mendominasi pasar perdagangan dunia berbeda dengan Uni Soviet (Uni Soviet) dan Amerika Serikat.Uni Soviet hanya mengalami kerusakan di sisi barat sedangkan pada wilayah timur relatif tidak begitu terpengaruh. AS hanya mengirimkan pasukannya ke Eropa, tidak satupun dari pertempuran telah terjadi di tanah Amerika. Perang ini benar-benar mendorong ekonomi Amerika karena meningkatnya permintaan pasar yang tak mampu dipenuhi oleh Eropa Barat, mengakhiri Depresi Besar dan memungkinkan AS untuk tumbuh menjadi negara adidaya di pasar ekonimi dunia pasca perang dunia kedua.

3. Terjadinya Emansipasi Wanita atau Melambungnya Peran Wanita di Berbagai Sektor 

Perang Dunia Kedua juga melahirkan kemengangan bagi para pejuang hak-hak persamaan derajat kaum perempuan.Selama perang kaum pria ditugaskan untuk melakukan wajib militer sehingga pekerjaan yang harusnya dikerjakan kaum pria terpaksa harus di tingggalkan sehingga menyebakan keadaan Vakum atau kekosongan,seperti pada sektor indutri,pabrik ,peternakan maupun perkantoran. Maka tugas ini di isi oleh kaum wanita .Hal,ini menimbulkan rasa kepercayaan diri pada kaum wanita bahwa mereka dapat membuktikan mereka juga dapat melakukan tugas kaum pria. Pada saat perperangan berakhir dan kaum pria kembali, wanita menolak untuk melepaskan pekerjaan mereka, banyak dari mereka menikmati dalam mencari nafkah dan tidak harus bergantung pada suami mereka atau saudara-saudara atau anak laki-laki mereka. Pemerintah terpaksa memberikan hak kepada kaum perempuan untuk bekerja dan untuk meningkatkan kesetaraan dalam hal permbayaran upah (meskipun gaji tidak sepenuhnya sama bahkan sampai hari ini). Perempuan terus memperjuangkan kesetaraan mereka seutuhnya ,sehingga perang menjadikan momentum bagi kaum perempuan untuk memperjuangkan hak-hak Emansipasi mereka,padahal sesungguhnya kaum perempuan adalah kaum yang paling mulia karena mereka adalah kaum para ibu.

4. Negara-Negara Jajahan Bangsa Eropa punya Kesempatan Merdeka 

Secara Langsung maupun tidak langsung,perang dunia kedua telah memberikan kesempatan kepada-negara jajahan bangsa Eropa untuk merdeka,terutama di kawasan Asia termasuk Indonesia, India, Pakistan , Sri Lanka Filipina dan banyak lagi di kawasan Afrika.(khusus untuk Indonesia momen Perang Dunia kedua benar-benar bisa di manfaatkan oleh para pendahulu kita untuk mempersiapakan kemerdekaan karena kondisi politik Indonesia yang sedang mengalami kekosongan kekuasaan atau Vakum of Power).

5. Lahirnya Negara-Negara Baru 

Akibat Perang Dunia kedua ,ada beberapa negara yang berusaha untuk memisahkan diri ,tetapi banyak juga negara yang menjadi pecah atau terpecah di antaranya Korea,Vietnam dan Jerman yang menjadi Jerman Barat dan Jerman Timur yang menjadi korban dari Hegemoni Kekuatan Dua Poros Poltik Dunia yakni Uni Soviet dan Amerika Serikat (untuk Jerman,negara ini telah bersatu kembali setelah robohnya Tembok Berlin yang menandai Berakhirnya Era Perang Dingin).

6. Dibentuk NATO dan Pakta Warsawa

Perang Dunia Kedua juga melahirkan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (North Atlantic Treaty Organization atau disingkat NATO) adalah sebuah organisasi internasional untuk keamanan bersama yang didirikan pada tahun 1949, sebagai bentuk dukungan terhadap Persetujuan Atlantik Utara yang ditanda tangani di Washington, DC pada 4 April 1949.NATO dan Pakta Warsawa adalah alat bagi Uni Soviet dan Amerika Serikat Untuk menunjukan kepada dunia siapa yang terkuat.

7. Colombo Plan

Perang Dunia kedua memberikan dampak dengan terbentuknya Colombo plan yang di sponsori Inggris.Colombo Plan (bahasa Indonesia:"Program Colombo") adalah organisasi regional yang mencakup konsep upaya kolektif antar-pemerintah untuk memperkuat pembangunan ekonomi dan sosial negara-negara anggotanya di wilayah Asia-Pasifik.Fokus utama dari semua kegiatan Colombo Plan adalah pada pengembangan sumber daya manusia.

8. Point Four Truman

Peta perekonomian pasca perang Dunia kedua memang luluh lantak,dan efect itu sangat terasa sampai ke kawasan asia tenggara. Sehingga negara-negara kuat pada saat itu banyak membuat program untuk pemulihan terutama di kawasan asia Point Four Truman diarahkan untuk bantuan bagi negara-negara yang masih terbelakang, terutama di Asia.

9. Menambah Lapangan Kerja

Sebelum Perang Dunia II dimulai, sebagian besar dunia mengalami Depresi Ekonomi terutama Amerika Serikat ,tetapi perang membuka lapangan kerja baru dan mengangkat ekonomi menjadi kembali normal.Setelah perang, teknologi mengalami dorongan besar. Banyak teknologi yang digunakan selama masa perang ditemukan nilai komersial setelah perang dan menaikkan standar hidup.Produksi mobil, pesawat terbang, radio dan bahkan bahan kimia tertentu melejit.Kelebihan produksi massal dan penggunaan mesin untuk melakukan tugas manusia,bersama dengan pelaksanaan hari kerja delapan jam,merangsang perekonomian, terutama di Amerika Serikat.

10. Makanan kaleng

Selama perang, makanan disiapkan dan dimakan secara lokal. Gail Borden,mematenkan susu kental pada 1854 dan ketika perang dimulai dia menjual kopi kepada Angkatan Laut yang terkondensasi. Pada 1862, puluhan ribu tentara sudah mulai makan makanan kalengan,biskuit daging, kopi kental dan susu kental. Pengusaha seperti Van Camp,Armour dan Swift memberikan nama pada kacang kalengan tunggal dan daging.Makanan kaleng membuat tentara yang ditugaskan jauh dari rumah merasa seakan di rumah karena makanan yang mereka makan. 

No comments:

Post a Comment

Baca Juga Artikel Ini close button minimize button maximize button